Universitas Galuh menggelar prosesi Wisuda ke-40 untuk Tahun Akademik 2024. Acara ini mengangkat tema “Empowering Leaders of Tomorrow”, yang menegaskan pentingnya peran pendidikan dalam membentuk generasi pemimpin masa depan.
Tema ini menyoroti bagaimana pendidikan bukan hanya untuk memberikan pengetahuan akademik, tetapi juga untuk membangun karakter adaptif dan resilien.
Khuunya dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.
Rektor Universitas Galuh, Prof. Dr. Dadi, M.Si, menyatakan, pendidikan harus mampu menghasilkan pemimpin yang visioner, kritis, berintegritas, dan mampu menyelesaikan berbagai permasalahan global.
Seperti perubahan iklim, ketidaksetaraan sosial, kesenjangan gender, serta kemajuan teknologi yang cepat.
Menurutnya, hanya dengan pendidikan yang holistik, bangsa ini dapat menciptakan pemimpin yang mampu membawa perubahan positif dan berkelanjutan bagi masyarakat.
Pada wisuda kali ini, sebanyak 650 mahasiswa dari berbagai program studi berhasil menyelesaikan pendidikan mereka.
Wisudawan terdiri dari Program Pasca Sarjana (S2), Sarjana (S1), Diploma (D3), dan Profesi. Adapun rinciannya, yaitu:
- Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) sebanyak 113 orang,
- Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) sebanyak 83 orang,
- Fakultas Ekonomi (FE) sebanyak 137 orang,
- Fakultas Hukum (FH) sebanyak 17 orang,
- Fakultas Pertanian (Faperta) sebanyak 61 orang,
- Fakultas Teknik sebanyak 82 orang,
- Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) sebanyak 59 orang,
- Profesi Ners sebanyak 72 orang,
- dan Program Pascasarjana sebanyak 26 orang.
Universitas Galuh terus melakukan transformasi signifikan di berbagai aspek, khususnya dalam penerapan konsep Smart Campus yang berbasis digitalisasi, serta komitmen terhadap kampus konservasi dan budaya.
Pihak universitas juga aktif menjalin kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi, baik di dalam negeri maupun luar negeri, guna mewujudkan visi dan misinya.
Selain itu, universitas juga meraih prestasi akademik dengan dua dosen dari Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) yang berhasil menempati peringkat 25 dalam Program Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) 2024.
Pada kesempatan ini, Dase Fadlil Yusdy Mubarak, S.H., Staff Ahli Bidang Administrasi dan Sumber Daya Manusia Kabupaten Ciamis, memberikan pesan kepada para wisudawan.
Menurut Dase, wisuda bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan awal dari proses pendewasaan dan perjuangan yang sebenarnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya kerja keras dan kontribusi nyata bagi lingkungan dan pembangunan Kabupaten Ciamis.
Sementara itu, Ketua YPG Ciamis, dr. Pupung Oprianti, M.Kes., menyampaikan, wisuda ini adalah momen puncak dari proses pendidikan di perguruan tinggi.
Menurutnya, dengan perubahan status yang diresmikan melalui wisuda, para lulusan kini menghadapi tanggung jawab sosial yang lebih besar.
Oleh karena itu, ia mengimbau agar para lulusan siap menghadapi perubahan ini dengan baik, serta berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung perkembangan Universitas Galuh, khususnya pemerintah Kabupaten Ciamis.
Dengan wisuda ke-40 ini, Universitas Galuh mempertegas posisinya sebagai institusi pendidikan yang terus berinovasi dan berkomitmen mencetak pemimpin-pemimpin masa depan yang siap menghadapi tantangan global dan membawa kemajuan bagi Indonesia.
