Tips Berolahraga yang Tepat Saat Berpuasa Menurut dr. Muhamad Iqbal

56 / 100 Skor SEO

Menjalani ibadah puasa bukan berarti harus berhenti berolahraga. Namun, agar tetap bugar dan tidak mengalami gangguan kesehatan, diperlukan strategi yang tepat dalam menentukan porsi dan waktu berolahraga.

Hal ini disampaikan oleh dr. Muhamad Iqbal, seorang dokter umum yang memberikan panduan bagi masyarakat yang ingin tetap aktif selama berpuasa.

Menurut dr. Iqbal, saat berpuasa tubuh mengalami perubahan pola asupan energi, sehingga olahraga berat tidak disarankan.

Ia menyarankan untuk memulai dengan aktivitas fisik ringan, seperti berjalan kaki atau melakukan peregangan sederhana.

“Jangan langsung berolahraga berat. Berolahragalah dengan porsi ringan, seperti jalan kaki atau peregangan biasa,” ujar dr. Iqbal.

Dengan memilih jenis olahraga yang lebih ringan, tubuh dapat tetap aktif tanpa menguras energi berlebihan atau berisiko mengalami dehidrasi.

Salah satu tantangan terbesar saat berolahraga dalam keadaan berpuasa adalah risiko dehidrasi.

Oleh karena itu, dr. Iqbal merekomendasikan untuk melakukan olahraga pada waktu yang lebih aman, yaitu sore hari menjelang berbuka puasa.

“Ambil waktu di sore hari, karena untuk menghindari dehidrasi,” tambahnya.

Dengan berolahraga menjelang berbuka, tubuh tidak akan terlalu lama mengalami kehilangan cairan karena setelahnya bisa segera mendapatkan asupan makanan dan minuman untuk mengembalikan energi.

Lebih lanjut, dr. Iqbal menegaskan bahwa tips ini ditujukan untuk masyarakat umum yang ingin menjaga kebugaran selama berpuasa.

Sementara bagi atlet profesional, mereka memiliki kebutuhan dan panduan khusus yang diberikan oleh tim medis yang menangani mereka.

“Kalau untuk atlet tentu ada arahan khusus dari dokter yang menangani atlet tersebut. Tips di atas tadi untuk masyarakat yang tidak berprofesi sebagai atlet,” jelasnya.

Dengan mengikuti panduan ini, masyarakat dapat tetap berolahraga dengan aman tanpa mengganggu kelancaran ibadah puasa.

Hal yang paling penting adalah mendengarkan kondisi tubuh dan tidak memaksakan diri agar manfaat olahraga tetap bisa dirasakan tanpa menimbulkan efek negatif.

56 / 100 Skor SEO

Menjalani ibadah puasa bukan berarti harus berhenti berolahraga. Namun, agar tetap bugar dan tidak mengalami gangguan kesehatan, diperlukan strategi yang tepat dalam menentukan porsi dan waktu berolahraga.

Hal ini disampaikan oleh dr. Muhamad Iqbal, seorang dokter umum yang memberikan panduan bagi masyarakat yang ingin tetap aktif selama berpuasa.

Menurut dr. Iqbal, saat berpuasa tubuh mengalami perubahan pola asupan energi, sehingga olahraga berat tidak disarankan.

Ia menyarankan untuk memulai dengan aktivitas fisik ringan, seperti berjalan kaki atau melakukan peregangan sederhana.

“Jangan langsung berolahraga berat. Berolahragalah dengan porsi ringan, seperti jalan kaki atau peregangan biasa,” ujar dr. Iqbal.

Dengan memilih jenis olahraga yang lebih ringan, tubuh dapat tetap aktif tanpa menguras energi berlebihan atau berisiko mengalami dehidrasi.

Salah satu tantangan terbesar saat berolahraga dalam keadaan berpuasa adalah risiko dehidrasi.

Oleh karena itu, dr. Iqbal merekomendasikan untuk melakukan olahraga pada waktu yang lebih aman, yaitu sore hari menjelang berbuka puasa.

“Ambil waktu di sore hari, karena untuk menghindari dehidrasi,” tambahnya.

Dengan berolahraga menjelang berbuka, tubuh tidak akan terlalu lama mengalami kehilangan cairan karena setelahnya bisa segera mendapatkan asupan makanan dan minuman untuk mengembalikan energi.

Lebih lanjut, dr. Iqbal menegaskan bahwa tips ini ditujukan untuk masyarakat umum yang ingin menjaga kebugaran selama berpuasa.

Sementara bagi atlet profesional, mereka memiliki kebutuhan dan panduan khusus yang diberikan oleh tim medis yang menangani mereka.

“Kalau untuk atlet tentu ada arahan khusus dari dokter yang menangani atlet tersebut. Tips di atas tadi untuk masyarakat yang tidak berprofesi sebagai atlet,” jelasnya.

Dengan mengikuti panduan ini, masyarakat dapat tetap berolahraga dengan aman tanpa mengganggu kelancaran ibadah puasa.

Hal yang paling penting adalah mendengarkan kondisi tubuh dan tidak memaksakan diri agar manfaat olahraga tetap bisa dirasakan tanpa menimbulkan efek negatif.

More from author

Related posts

Advertismentspot_img

Latest posts

DMI Ciamis Tegaskan Konsep Masjid Hijau dan Masjid Ramah Lingkungan Memiliki Tujuan Serupa

Ketua DMI Ciamis, Drs. H. Syarief Nurhidayat, menyatakan bahwa Masjid Hijau dan Masjid Ramah Lingkungan memiliki tujuan serupa dalam mendukung keberlanjutan lingkungan. DMI Ciamis meluncurkan Anugerah Masjid Ramah 2025, menilai masjid berdasarkan keramahan, terutama aspek lingkungan, aksesibilitas, dan dukungan untuk semua kalangan. Penilaian akan berlangsung hingga November 2025.

Direktur Pendistribusian Baznas RI Kunjungi Posko Mudik Ciamis, Pantau Layanan untuk Pemudik

Ahmad Fikri, Direktur Pendistribusian Baznas RI, mengunjungi Posko Mudik Baznas di Ciamis untuk memastikan pelayanan pemudik optimal selama perjalanan. Posko menyediakan berbagai layanan gratis dan juga memfasilitasi zakat. Selain Posko Mudik, ada juga Posko Balik beroperasi setelah Idul Fitri. Kedua posko dijaga oleh personel terlatih.

Herry Dermawan; Petani Bisa Laporkan Bulog Jika Tak Serap Gabah dan Beras

Anggota Komisi IV DPR RI, Herry Dermawan, menegaskan hak petani melaporkan Bulog jika tidak menyerap gabah dan beras sesuai regulasi. Ia mendorong petani melaporkan penolakan tersebut dan memastikan Bulog membeli gabah kering giling dengan harga Rp6.500. Herry menekankan pentingnya pengawasan infrastruktur dan bantuan pertanian untuk kesejahteraan petani.

Want to stay up to date with the latest news?

We would love to hear from you! Please fill in your details and we will stay in touch. It's that simple!