Striker Vietnam: Indonesia Kandidat Kuat Juara Piala AFF 2024

64 / 100 Skor SEO

Nguyen Tien Linh, striker andalan Timnas Vietnam, menyebut Indonesia sebagai salah satu kandidat kuat untuk meraih gelar juara di Piala AFF 2024.

Meskipun tergabung dalam grup yang sama, Tien Linh mengakui kekuatan skuad Garuda yang semakin meningkat, terutama dengan performa impresif di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Kekuatan Baru Timnas Indonesia

Keberhasilan Timnas Indonesia melangkah ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, termasuk kemenangan berani melawan Arab Saudi, menjadi sorotan khusus bagi lawan-lawan di Asia Tenggara.

Tien Linh menilai perkembangan signifikan ini tidak lepas dari kehadiran pemain-pemain naturalisasi yang memperkuat skuad Garuda.

“Indonesia merupakan salah satu tim kuat di Asia Tenggara. Belakangan ini, mereka mendapatkan tambahan pemain naturalisasi berkualitas,” ungkap Tien Linh kepada media olahraga Vietnam, The Thao.

Strategi Shin Tae-yong di Piala AFF 2024

Meski demikian, pelatih Shin Tae-yong memutuskan untuk menurunkan Timnas Indonesia U-22 di Piala AFF 2024.

Keputusan ini diambil karena turnamen tersebut tidak termasuk dalam kalender resmi FIFA, sehingga banyak pemain senior dan naturalisasi tidak dapat memperkuat tim akibat larangan dari klub mereka.

Beberapa pemain naturalisasi seperti Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick direncanakan ikut berpartisipasi.

Namun, keterlibatan Struick dipastikan terbatas karena izin bermainnya dari klub hanya berlaku untuk babak semifinal atau final.

Ancaman di Tengah Persaingan ASEAN

Tidak hanya Indonesia, Vietnam juga memasang target tinggi untuk kembali mendominasi Asia Tenggara.

Meskipun demikian, Tien Linh tidak menampik bahwa Garuda menjadi salah satu ancaman serius bagi tim-tim lain.

“Di Piala AFF 2024, Indonesia adalah kandidat kuat juara. Namun, Vietnam juga memiliki keinginan untuk merebut kembali posisi tertinggi di Asia Tenggara,” tegas striker kelahiran 20 Oktober 1997 itu.

Prestasi Indonesia di Level Asia

Keberhasilan Indonesia mencapai babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 membawa kebanggaan tersendiri.

Dari lima negara ASEAN yang pernah mencapai putaran ini sejak 2014—yaitu Singapura, Thailand, Vietnam, Malaysia, dan Indonesia—hanya Indonesia yang mampu meraih poin terbanyak, dengan total 6 poin.

Kepopuleran Indonesia di tingkat Asia membuat skuad Garuda diwaspadai oleh lawan, termasuk Vietnam, yang juga berambisi untuk menorehkan prestasi serupa di panggung internasional.

64 / 100 Skor SEO

Nguyen Tien Linh, striker andalan Timnas Vietnam, menyebut Indonesia sebagai salah satu kandidat kuat untuk meraih gelar juara di Piala AFF 2024.

Meskipun tergabung dalam grup yang sama, Tien Linh mengakui kekuatan skuad Garuda yang semakin meningkat, terutama dengan performa impresif di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Kekuatan Baru Timnas Indonesia

Keberhasilan Timnas Indonesia melangkah ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, termasuk kemenangan berani melawan Arab Saudi, menjadi sorotan khusus bagi lawan-lawan di Asia Tenggara.

Tien Linh menilai perkembangan signifikan ini tidak lepas dari kehadiran pemain-pemain naturalisasi yang memperkuat skuad Garuda.

“Indonesia merupakan salah satu tim kuat di Asia Tenggara. Belakangan ini, mereka mendapatkan tambahan pemain naturalisasi berkualitas,” ungkap Tien Linh kepada media olahraga Vietnam, The Thao.

Strategi Shin Tae-yong di Piala AFF 2024

Meski demikian, pelatih Shin Tae-yong memutuskan untuk menurunkan Timnas Indonesia U-22 di Piala AFF 2024.

Keputusan ini diambil karena turnamen tersebut tidak termasuk dalam kalender resmi FIFA, sehingga banyak pemain senior dan naturalisasi tidak dapat memperkuat tim akibat larangan dari klub mereka.

Beberapa pemain naturalisasi seperti Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick direncanakan ikut berpartisipasi.

Namun, keterlibatan Struick dipastikan terbatas karena izin bermainnya dari klub hanya berlaku untuk babak semifinal atau final.

Ancaman di Tengah Persaingan ASEAN

Tidak hanya Indonesia, Vietnam juga memasang target tinggi untuk kembali mendominasi Asia Tenggara.

Meskipun demikian, Tien Linh tidak menampik bahwa Garuda menjadi salah satu ancaman serius bagi tim-tim lain.

“Di Piala AFF 2024, Indonesia adalah kandidat kuat juara. Namun, Vietnam juga memiliki keinginan untuk merebut kembali posisi tertinggi di Asia Tenggara,” tegas striker kelahiran 20 Oktober 1997 itu.

Prestasi Indonesia di Level Asia

Keberhasilan Indonesia mencapai babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 membawa kebanggaan tersendiri.

Dari lima negara ASEAN yang pernah mencapai putaran ini sejak 2014—yaitu Singapura, Thailand, Vietnam, Malaysia, dan Indonesia—hanya Indonesia yang mampu meraih poin terbanyak, dengan total 6 poin.

Kepopuleran Indonesia di tingkat Asia membuat skuad Garuda diwaspadai oleh lawan, termasuk Vietnam, yang juga berambisi untuk menorehkan prestasi serupa di panggung internasional.

More from author

Related posts

Advertismentspot_img

Latest posts

DMI Ciamis Tegaskan Konsep Masjid Hijau dan Masjid Ramah Lingkungan Memiliki Tujuan Serupa

Ketua DMI Ciamis, Drs. H. Syarief Nurhidayat, menyatakan bahwa Masjid Hijau dan Masjid Ramah Lingkungan memiliki tujuan serupa dalam mendukung keberlanjutan lingkungan. DMI Ciamis meluncurkan Anugerah Masjid Ramah 2025, menilai masjid berdasarkan keramahan, terutama aspek lingkungan, aksesibilitas, dan dukungan untuk semua kalangan. Penilaian akan berlangsung hingga November 2025.

Direktur Pendistribusian Baznas RI Kunjungi Posko Mudik Ciamis, Pantau Layanan untuk Pemudik

Ahmad Fikri, Direktur Pendistribusian Baznas RI, mengunjungi Posko Mudik Baznas di Ciamis untuk memastikan pelayanan pemudik optimal selama perjalanan. Posko menyediakan berbagai layanan gratis dan juga memfasilitasi zakat. Selain Posko Mudik, ada juga Posko Balik beroperasi setelah Idul Fitri. Kedua posko dijaga oleh personel terlatih.

Herry Dermawan; Petani Bisa Laporkan Bulog Jika Tak Serap Gabah dan Beras

Anggota Komisi IV DPR RI, Herry Dermawan, menegaskan hak petani melaporkan Bulog jika tidak menyerap gabah dan beras sesuai regulasi. Ia mendorong petani melaporkan penolakan tersebut dan memastikan Bulog membeli gabah kering giling dengan harga Rp6.500. Herry menekankan pentingnya pengawasan infrastruktur dan bantuan pertanian untuk kesejahteraan petani.

Want to stay up to date with the latest news?

We would love to hear from you! Please fill in your details and we will stay in touch. It's that simple!