Mochamad Hidayat Bicara Pentingnya Pembangunan Berbasis Data

Mochamad Hidayat, Caleg PPP Nomor 7 Dapil 1 Ciamis, menggarisbawahi pentingnya pembangunan berbasis data.

Pendekatan ini menjanjikan keberhasilan melalui pengukuran yang akurat dan penetapan sasaran yang terukur.

Membangun Landasan Evaluasi yang Kuat

Menurut Mohamad Hidayat, pembangunan yang berbasiskan data yang terukur akan mempermudah proses evaluasi.

“Dengan data yang terukur, kita dapat melihat dan menilai tahap input, proses, dan output pembangunan secara lebih efektif,” ujarnya.

Partisipasi Seluruh Pihak Melalui Data Terbuka

Mochamad Hidayat meyakinkan bahwa pembangunan berbasis data melibatkan semua pihak untuk mendukung partisipasi aktif dalam proses pembangunan.

“Dengan mengintegrasikan data dari survei pembangunan, kita dapat mengidentifikasi posisi permasalahan dan solusinya,” ungkapnya.

Solusi Tepat dengan Data Spesifik

Dalam menanggapi tantangan mengurangi tingkat kemiskinan, Mochamad Hidayat menekankan pentingnya data spesifik, seperti angka rumah tangga miskin.

“Analisis juga dapat dilakukan dari laju pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan penduduk, tingkat pengangguran terbuka, dan daya serap angkatan kerja,” paparnya.

Optimalisasi Penuh dalam Seluruh Aspek

Meskipun pembangunan berbasis data telah diimplementasikan oleh pemerintah, Mochamad Hidayat menegaskan perlunya optimalisasi menyeluruh.

“Optimalisasi tidak hanya sebatas pada level perencanaan, tetapi juga perlu merambah hingga ke tingkat pengawasan dengan berlandaskan data,” tuturnya.

Keberlanjutan Melalui Pendekatan Berbasis Data

Mochamad Hidayat yakin bahwa melalui pembangunan berbasis data, tercapainya keberlanjutan bukanlah impian belaka.

“Dengan menetapkan sasaran yang jelas berdasarkan data hasil pembangunan, pemerataan pembangunan dapat terlihat dan diperbaiki secara berkelanjutan,” katanya.

Dengan pendekatan yang matang dan terukur, Mochamad Hidayat memandang pembangunan berbasis data sebagai kunci utama menuju masa depan yang lebih terarah dan berkelanjutan bagi masyarakat Ciamis.

Mochamad Hidayat, Caleg PPP Nomor 7 Dapil 1 Ciamis, menggarisbawahi pentingnya pembangunan berbasis data.

Pendekatan ini menjanjikan keberhasilan melalui pengukuran yang akurat dan penetapan sasaran yang terukur.

Membangun Landasan Evaluasi yang Kuat

Menurut Mohamad Hidayat, pembangunan yang berbasiskan data yang terukur akan mempermudah proses evaluasi.

“Dengan data yang terukur, kita dapat melihat dan menilai tahap input, proses, dan output pembangunan secara lebih efektif,” ujarnya.

Partisipasi Seluruh Pihak Melalui Data Terbuka

Mochamad Hidayat meyakinkan bahwa pembangunan berbasis data melibatkan semua pihak untuk mendukung partisipasi aktif dalam proses pembangunan.

“Dengan mengintegrasikan data dari survei pembangunan, kita dapat mengidentifikasi posisi permasalahan dan solusinya,” ungkapnya.

Solusi Tepat dengan Data Spesifik

Dalam menanggapi tantangan mengurangi tingkat kemiskinan, Mochamad Hidayat menekankan pentingnya data spesifik, seperti angka rumah tangga miskin.

“Analisis juga dapat dilakukan dari laju pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan penduduk, tingkat pengangguran terbuka, dan daya serap angkatan kerja,” paparnya.

Optimalisasi Penuh dalam Seluruh Aspek

Meskipun pembangunan berbasis data telah diimplementasikan oleh pemerintah, Mochamad Hidayat menegaskan perlunya optimalisasi menyeluruh.

“Optimalisasi tidak hanya sebatas pada level perencanaan, tetapi juga perlu merambah hingga ke tingkat pengawasan dengan berlandaskan data,” tuturnya.

Keberlanjutan Melalui Pendekatan Berbasis Data

Mochamad Hidayat yakin bahwa melalui pembangunan berbasis data, tercapainya keberlanjutan bukanlah impian belaka.

“Dengan menetapkan sasaran yang jelas berdasarkan data hasil pembangunan, pemerataan pembangunan dapat terlihat dan diperbaiki secara berkelanjutan,” katanya.

Dengan pendekatan yang matang dan terukur, Mochamad Hidayat memandang pembangunan berbasis data sebagai kunci utama menuju masa depan yang lebih terarah dan berkelanjutan bagi masyarakat Ciamis.

More from author

Related posts

Advertismentspot_img

Latest posts

DMI Ciamis Tegaskan Konsep Masjid Hijau dan Masjid Ramah Lingkungan Memiliki Tujuan Serupa

Ketua DMI Ciamis, Drs. H. Syarief Nurhidayat, menyatakan bahwa Masjid Hijau dan Masjid Ramah Lingkungan memiliki tujuan serupa dalam mendukung keberlanjutan lingkungan. DMI Ciamis meluncurkan Anugerah Masjid Ramah 2025, menilai masjid berdasarkan keramahan, terutama aspek lingkungan, aksesibilitas, dan dukungan untuk semua kalangan. Penilaian akan berlangsung hingga November 2025.

Direktur Pendistribusian Baznas RI Kunjungi Posko Mudik Ciamis, Pantau Layanan untuk Pemudik

Ahmad Fikri, Direktur Pendistribusian Baznas RI, mengunjungi Posko Mudik Baznas di Ciamis untuk memastikan pelayanan pemudik optimal selama perjalanan. Posko menyediakan berbagai layanan gratis dan juga memfasilitasi zakat. Selain Posko Mudik, ada juga Posko Balik beroperasi setelah Idul Fitri. Kedua posko dijaga oleh personel terlatih.

Herry Dermawan; Petani Bisa Laporkan Bulog Jika Tak Serap Gabah dan Beras

Anggota Komisi IV DPR RI, Herry Dermawan, menegaskan hak petani melaporkan Bulog jika tidak menyerap gabah dan beras sesuai regulasi. Ia mendorong petani melaporkan penolakan tersebut dan memastikan Bulog membeli gabah kering giling dengan harga Rp6.500. Herry menekankan pentingnya pengawasan infrastruktur dan bantuan pertanian untuk kesejahteraan petani.

Want to stay up to date with the latest news?

We would love to hear from you! Please fill in your details and we will stay in touch. It's that simple!