Ketimpangan Gender di Jawa Barat Menurun, IKG Terus Membaik Sejak 2018

Indeks Ketimpangan Gender (IKG) di Provinsi Jawa Barat menunjukkan tren penurunan yang konsisten sejak tahun 2018.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat, IKG Jawa Barat pada tahun 2023 mencapai 0,482 poin, turun dari 0,508 poin di tahun 2018.

[wpdatatable id=12]

Penurunan ini menunjukkan bahwa ketimpangan antara perempuan dan laki-laki di berbagai aspek kehidupan di Jawa Barat semakin mengecil.

Pencapaian ini patut diapresiasi, mengingat bahwa IKG Jawa Barat masih tergolong tinggi dibandingkan dengan rata-rata nasional.

Data BPS menunjukkan bahwa IKG nasional pada tahun 2023 sebesar 0,447 poin.

Meskipun demikian, tren penurunan IKG di Jawa Barat menunjukkan komitmen dan upaya keras pemerintah daerah dan berbagai pihak dalam mewujudkan kesetaraan gender.

Hal ini terlihat dari berbagai program dan kebijakan yang telah diluncurkan, seperti pengarusutamaan gender dalam pembangunan, pemberdayaan perempuan, dan perlindungan anak.

[wpdatachart id=1]

Namun demikian, penurunan IKG di Jawa Barat tidak merata di semua kabupaten/kota.

Data BPS menunjukkan bahwa Kota Depok memiliki nilai IKG terendah di Jawa Barat selama periode 2018-2023, dengan nilai 0,417 poin di tahun 2023.

Di sisi lain, Kota Cimahi memiliki nilai IKG tertinggi di Jawa Barat selama periode 2018-2023, dengan nilai 0,521 poin di tahun 2023.

Meskipun masih terdapat variasi IKG di antara kabupaten/ kota, tren penurunan secara umum menunjukkan bahwa Jawa Barat berada di jalur yang tepat untuk mencapai kesetaraan gender.

Diperlukan upaya berkelanjutan dari semua pihak untuk mempercepat pencapaian ini, termasuk pemerintah daerah, masyarakat sipil, dan sektor swasta.

Indeks Ketimpangan Gender (IKG) di Provinsi Jawa Barat menunjukkan tren penurunan yang konsisten sejak tahun 2018.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat, IKG Jawa Barat pada tahun 2023 mencapai 0,482 poin, turun dari 0,508 poin di tahun 2018.

[wpdatatable id=12]

Penurunan ini menunjukkan bahwa ketimpangan antara perempuan dan laki-laki di berbagai aspek kehidupan di Jawa Barat semakin mengecil.

Pencapaian ini patut diapresiasi, mengingat bahwa IKG Jawa Barat masih tergolong tinggi dibandingkan dengan rata-rata nasional.

Data BPS menunjukkan bahwa IKG nasional pada tahun 2023 sebesar 0,447 poin.

Meskipun demikian, tren penurunan IKG di Jawa Barat menunjukkan komitmen dan upaya keras pemerintah daerah dan berbagai pihak dalam mewujudkan kesetaraan gender.

Hal ini terlihat dari berbagai program dan kebijakan yang telah diluncurkan, seperti pengarusutamaan gender dalam pembangunan, pemberdayaan perempuan, dan perlindungan anak.

[wpdatachart id=1]

Namun demikian, penurunan IKG di Jawa Barat tidak merata di semua kabupaten/kota.

Data BPS menunjukkan bahwa Kota Depok memiliki nilai IKG terendah di Jawa Barat selama periode 2018-2023, dengan nilai 0,417 poin di tahun 2023.

Di sisi lain, Kota Cimahi memiliki nilai IKG tertinggi di Jawa Barat selama periode 2018-2023, dengan nilai 0,521 poin di tahun 2023.

Meskipun masih terdapat variasi IKG di antara kabupaten/ kota, tren penurunan secara umum menunjukkan bahwa Jawa Barat berada di jalur yang tepat untuk mencapai kesetaraan gender.

Diperlukan upaya berkelanjutan dari semua pihak untuk mempercepat pencapaian ini, termasuk pemerintah daerah, masyarakat sipil, dan sektor swasta.

More from author

Related posts

Advertismentspot_img

Latest posts

DMI Ciamis Tegaskan Konsep Masjid Hijau dan Masjid Ramah Lingkungan Memiliki Tujuan Serupa

Ketua DMI Ciamis, Drs. H. Syarief Nurhidayat, menyatakan bahwa Masjid Hijau dan Masjid Ramah Lingkungan memiliki tujuan serupa dalam mendukung keberlanjutan lingkungan. DMI Ciamis meluncurkan Anugerah Masjid Ramah 2025, menilai masjid berdasarkan keramahan, terutama aspek lingkungan, aksesibilitas, dan dukungan untuk semua kalangan. Penilaian akan berlangsung hingga November 2025.

Direktur Pendistribusian Baznas RI Kunjungi Posko Mudik Ciamis, Pantau Layanan untuk Pemudik

Ahmad Fikri, Direktur Pendistribusian Baznas RI, mengunjungi Posko Mudik Baznas di Ciamis untuk memastikan pelayanan pemudik optimal selama perjalanan. Posko menyediakan berbagai layanan gratis dan juga memfasilitasi zakat. Selain Posko Mudik, ada juga Posko Balik beroperasi setelah Idul Fitri. Kedua posko dijaga oleh personel terlatih.

Herry Dermawan; Petani Bisa Laporkan Bulog Jika Tak Serap Gabah dan Beras

Anggota Komisi IV DPR RI, Herry Dermawan, menegaskan hak petani melaporkan Bulog jika tidak menyerap gabah dan beras sesuai regulasi. Ia mendorong petani melaporkan penolakan tersebut dan memastikan Bulog membeli gabah kering giling dengan harga Rp6.500. Herry menekankan pentingnya pengawasan infrastruktur dan bantuan pertanian untuk kesejahteraan petani.

Want to stay up to date with the latest news?

We would love to hear from you! Please fill in your details and we will stay in touch. It's that simple!