Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil / Disdukcapil Ciamis menyasar perekaman KTP el pemilih pemula di 155 Sekolah Menengah Atas (SMA).
Dari total jumlah sekolah tersebut, sedikitnya 12.133 orang pemilih pemula akan menjadi target Disdukcapil Ciamis dalam hal perekaman KTP el.
Kepala Disdukcapil Ciamis, Yayan Muhamad Supyan, melalui Sekretaris Disdukcapil Ciamis, Tini Lastiniwati, membenarkan hal itu.
Tini menjelaskan, program tersebut merupakan bagian dari upaya Disdukcapil Ciamis mendukung pelaksanaan Pemilu 2024.
Khususnya, kata Tini, dalam hal administrasi kependudukan para pemilih pemula yang notabene masih duduk di bangku sekolah.
Tini mengatakan, pihaknya sudah memulai perekaman tersebut di beberapa sekolah sejak tanggal 14 Agustus 202.
“Kami targetkan rampung di Bulan Desember 2023,” ujarnya
Menurut Tini, tim yang melaksanakan perekaman KTP el untuk pemilih pemula terdiri dari 5 orang.
Tini memastikan, sudah ada pembagian kerja antara staf pelayanan di kantor dan staf pelayanan yang terjun ke sekolah.
“Dibagi, supaya semua masyarakat Ciamis terlayani dalam hal pengurusan administrasi kependudukan,” pungkasnya.
Terkait
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil / Disdukcapil Ciamis menyasar perekaman KTP el pemilih pemula di 155 Sekolah Menengah Atas (SMA).
Dari total jumlah sekolah tersebut, sedikitnya 12.133 orang pemilih pemula akan menjadi target Disdukcapil Ciamis dalam hal perekaman KTP el.
Kepala Disdukcapil Ciamis, Yayan Muhamad Supyan, melalui Sekretaris Disdukcapil Ciamis, Tini Lastiniwati, membenarkan hal itu.
Tini menjelaskan, program tersebut merupakan bagian dari upaya Disdukcapil Ciamis mendukung pelaksanaan Pemilu 2024.
Khususnya, kata Tini, dalam hal administrasi kependudukan para pemilih pemula yang notabene masih duduk di bangku sekolah.
Tini mengatakan, pihaknya sudah memulai perekaman tersebut di beberapa sekolah sejak tanggal 14 Agustus 202.
“Kami targetkan rampung di Bulan Desember 2023,” ujarnya
Menurut Tini, tim yang melaksanakan perekaman KTP el untuk pemilih pemula terdiri dari 5 orang.
Tini memastikan, sudah ada pembagian kerja antara staf pelayanan di kantor dan staf pelayanan yang terjun ke sekolah.
“Dibagi, supaya semua masyarakat Ciamis terlayani dalam hal pengurusan administrasi kependudukan,” pungkasnya.
Terkait
