Xiaomi Siapkan Chipset Internal, Meluncur 2025

61 / 100 Skor SEO

Xiaomi dilaporkan tengah mengembangkan chipset internal sebagai langkah strategis untuk mengurangi ketergantungannya pada produsen chipset pihak ketiga seperti Qualcomm dan MediaTek.

Langkah ini juga sejalan dengan dorongan pemerintah Tiongkok agar perusahaan lokal meminimalkan ketergantungan pada teknologi dari luar negeri.

Menurut laporan dari GSM Arena, produksi massal chipset buatan Xiaomi ini direncanakan akan dimulai pada tahun 2025.

Ponsel pertama yang menggunakan chipset tersebut diprediksi akan diluncurkan di tahun yang sama.

Meski demikian, detail teknis terkait kemampuan, performa, dan target pasar dari chipset ini masih belum terungkap secara jelas.

Hal ini memunculkan banyak pertanyaan mengenai bagaimana chipset buatan Xiaomi akan bersaing dengan produk dari Qualcomm dan MediaTek yang telah mendominasi pasar.

Dalam upaya mendukung pengembangan teknologi ini, Xiaomi berencana meningkatkan investasi di divisi penelitian dan pengembangan (R&D).

Perusahaan tersebut akan mengalokasikan dana sebesar CNY30 miliar atau sekitar USD4,1 miliar (setara Rp65 triliun) pada tahun 2025.

Angka ini naik signifikan dibandingkan investasi CNY24 miliar (USD3,3 miliar atau Rp52,3 triliun) yang dianggarkan untuk tahun 2024.

Langkah ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang Xiaomi untuk memperkuat posisi di pasar global. Tidak hanya berfokus pada chipset, Xiaomi juga menunjukkan performa bisnis yang semakin solid.

Pada kuartal ketiga tahun 2024, Xiaomi mencatatkan total pendapatan sebesar RMB92,5 miliar (sekitar Rp203 triliun), naik 30,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Keberhasilan ini menandai pertumbuhan selama tiga kuartal berturut-turut, dengan laba bersih yang disesuaikan mencapai RMB6,3 miliar (sekitar Rp13,8 triliun).

Xiaomi juga mencatat marjin laba kotor sebesar 20,4 persen, mencerminkan keberhasilan strategi premiumisasi yang dijalankan perusahaan.

Meski masih dalam tahap awal, pengembangan chipset internal ini menjadi salah satu tonggak penting bagi Xiaomi.

Jika berhasil, langkah ini dapat memperkuat posisi Xiaomi sebagai pemain utama dalam industri teknologi sekaligus mendukung kemandirian teknologi di Tiongkok.

Namun, para pengamat masih menunggu pengumuman resmi dan informasi lebih lanjut mengenai kemampuan chipset ini di pasar yang sangat kompetitif.

61 / 100 Skor SEO

Xiaomi dilaporkan tengah mengembangkan chipset internal sebagai langkah strategis untuk mengurangi ketergantungannya pada produsen chipset pihak ketiga seperti Qualcomm dan MediaTek.

Langkah ini juga sejalan dengan dorongan pemerintah Tiongkok agar perusahaan lokal meminimalkan ketergantungan pada teknologi dari luar negeri.

Menurut laporan dari GSM Arena, produksi massal chipset buatan Xiaomi ini direncanakan akan dimulai pada tahun 2025.

Ponsel pertama yang menggunakan chipset tersebut diprediksi akan diluncurkan di tahun yang sama.

Meski demikian, detail teknis terkait kemampuan, performa, dan target pasar dari chipset ini masih belum terungkap secara jelas.

Hal ini memunculkan banyak pertanyaan mengenai bagaimana chipset buatan Xiaomi akan bersaing dengan produk dari Qualcomm dan MediaTek yang telah mendominasi pasar.

Dalam upaya mendukung pengembangan teknologi ini, Xiaomi berencana meningkatkan investasi di divisi penelitian dan pengembangan (R&D).

Perusahaan tersebut akan mengalokasikan dana sebesar CNY30 miliar atau sekitar USD4,1 miliar (setara Rp65 triliun) pada tahun 2025.

Angka ini naik signifikan dibandingkan investasi CNY24 miliar (USD3,3 miliar atau Rp52,3 triliun) yang dianggarkan untuk tahun 2024.

Langkah ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang Xiaomi untuk memperkuat posisi di pasar global. Tidak hanya berfokus pada chipset, Xiaomi juga menunjukkan performa bisnis yang semakin solid.

Pada kuartal ketiga tahun 2024, Xiaomi mencatatkan total pendapatan sebesar RMB92,5 miliar (sekitar Rp203 triliun), naik 30,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Keberhasilan ini menandai pertumbuhan selama tiga kuartal berturut-turut, dengan laba bersih yang disesuaikan mencapai RMB6,3 miliar (sekitar Rp13,8 triliun).

Xiaomi juga mencatat marjin laba kotor sebesar 20,4 persen, mencerminkan keberhasilan strategi premiumisasi yang dijalankan perusahaan.

Meski masih dalam tahap awal, pengembangan chipset internal ini menjadi salah satu tonggak penting bagi Xiaomi.

Jika berhasil, langkah ini dapat memperkuat posisi Xiaomi sebagai pemain utama dalam industri teknologi sekaligus mendukung kemandirian teknologi di Tiongkok.

Namun, para pengamat masih menunggu pengumuman resmi dan informasi lebih lanjut mengenai kemampuan chipset ini di pasar yang sangat kompetitif.

More from author

Related posts

Advertismentspot_img

Latest posts

DMI Ciamis Tegaskan Konsep Masjid Hijau dan Masjid Ramah Lingkungan Memiliki Tujuan Serupa

Ketua DMI Ciamis, Drs. H. Syarief Nurhidayat, menyatakan bahwa Masjid Hijau dan Masjid Ramah Lingkungan memiliki tujuan serupa dalam mendukung keberlanjutan lingkungan. DMI Ciamis meluncurkan Anugerah Masjid Ramah 2025, menilai masjid berdasarkan keramahan, terutama aspek lingkungan, aksesibilitas, dan dukungan untuk semua kalangan. Penilaian akan berlangsung hingga November 2025.

Direktur Pendistribusian Baznas RI Kunjungi Posko Mudik Ciamis, Pantau Layanan untuk Pemudik

Ahmad Fikri, Direktur Pendistribusian Baznas RI, mengunjungi Posko Mudik Baznas di Ciamis untuk memastikan pelayanan pemudik optimal selama perjalanan. Posko menyediakan berbagai layanan gratis dan juga memfasilitasi zakat. Selain Posko Mudik, ada juga Posko Balik beroperasi setelah Idul Fitri. Kedua posko dijaga oleh personel terlatih.

Herry Dermawan; Petani Bisa Laporkan Bulog Jika Tak Serap Gabah dan Beras

Anggota Komisi IV DPR RI, Herry Dermawan, menegaskan hak petani melaporkan Bulog jika tidak menyerap gabah dan beras sesuai regulasi. Ia mendorong petani melaporkan penolakan tersebut dan memastikan Bulog membeli gabah kering giling dengan harga Rp6.500. Herry menekankan pentingnya pengawasan infrastruktur dan bantuan pertanian untuk kesejahteraan petani.

Want to stay up to date with the latest news?

We would love to hear from you! Please fill in your details and we will stay in touch. It's that simple!