Wakil Ketua DPRD Ciamis Ajak Warga Bijak dalam Belanja Kebutuhan Ramadan dan Lebaran

Wakil Ketua DPRD Ciamis dari Fraksi PKS, H. Dede Herli, S.Pt,.MM., mengajak masyarakat Kabupaten Ciamis bijak dalam berbelanja kebutuhan ramadan dan lebaran.

Dede Herli mengakui soal fenomena tahunan setiap momentum Bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.

Fenomena tersebut, kata Dede Herli, merupakan bentuk apresiasi masyarakat dalam memilih kebutuhan penunjang ibadah.

Namun, menurut Dede Herli, masyarakat perlu cermat dalam berbelanja, yakni berbelanja berdasarkan pada kebutuhan pokok.   

“Bijak juga dalam memilih kebutuhan dan hemat dalam membelanjakannya,” katanya.

Dede Herli mengungkapkan, kenaikan harga kebutuhan pokok saat Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri merupakan fenomena rutin tahunan.

“Nah tinggal kita bersikap secara bijak saja, pilih keperluan belanja ada sisa uang bisa kita tabung,” katanya.

Di luar hal itu, Dede Herli menjelaskan soal siklus belanja berdasarkan APBD awal tahun yang memang belum terserap.  

Artinya, Dede Herli menambahkan, siklus belanja barang dan jasa yang bisa menggerakan ekonomi masyarakat sampai sekarang belum terserap.

“Likuiditas kekuangan di masyarakat agak berkurang, karena memang jadwalnya. Maka, kembali kepada kita, harus bijak dan hemat dalam berbelanja,” tandasnya.

Dede Herli mengajak masyarakat mengambil hikmah dengan membiasakan menabung, rajin beribadah, berdoa dan juga berikhtiar di Bulan Suci Ramadan.

Wakil Ketua DPRD Ciamis dari Fraksi PKS, H. Dede Herli, S.Pt,.MM., mengajak masyarakat Kabupaten Ciamis bijak dalam berbelanja kebutuhan ramadan dan lebaran.

Dede Herli mengakui soal fenomena tahunan setiap momentum Bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.

Fenomena tersebut, kata Dede Herli, merupakan bentuk apresiasi masyarakat dalam memilih kebutuhan penunjang ibadah.

Namun, menurut Dede Herli, masyarakat perlu cermat dalam berbelanja, yakni berbelanja berdasarkan pada kebutuhan pokok.   

“Bijak juga dalam memilih kebutuhan dan hemat dalam membelanjakannya,” katanya.

Dede Herli mengungkapkan, kenaikan harga kebutuhan pokok saat Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri merupakan fenomena rutin tahunan.

“Nah tinggal kita bersikap secara bijak saja, pilih keperluan belanja ada sisa uang bisa kita tabung,” katanya.

Di luar hal itu, Dede Herli menjelaskan soal siklus belanja berdasarkan APBD awal tahun yang memang belum terserap.  

Artinya, Dede Herli menambahkan, siklus belanja barang dan jasa yang bisa menggerakan ekonomi masyarakat sampai sekarang belum terserap.

“Likuiditas kekuangan di masyarakat agak berkurang, karena memang jadwalnya. Maka, kembali kepada kita, harus bijak dan hemat dalam berbelanja,” tandasnya.

Dede Herli mengajak masyarakat mengambil hikmah dengan membiasakan menabung, rajin beribadah, berdoa dan juga berikhtiar di Bulan Suci Ramadan.

More from author

Related posts

Advertismentspot_img

Latest posts

DMI Ciamis Tegaskan Konsep Masjid Hijau dan Masjid Ramah Lingkungan Memiliki Tujuan Serupa

Ketua DMI Ciamis, Drs. H. Syarief Nurhidayat, menyatakan bahwa Masjid Hijau dan Masjid Ramah Lingkungan memiliki tujuan serupa dalam mendukung keberlanjutan lingkungan. DMI Ciamis meluncurkan Anugerah Masjid Ramah 2025, menilai masjid berdasarkan keramahan, terutama aspek lingkungan, aksesibilitas, dan dukungan untuk semua kalangan. Penilaian akan berlangsung hingga November 2025.

Direktur Pendistribusian Baznas RI Kunjungi Posko Mudik Ciamis, Pantau Layanan untuk Pemudik

Ahmad Fikri, Direktur Pendistribusian Baznas RI, mengunjungi Posko Mudik Baznas di Ciamis untuk memastikan pelayanan pemudik optimal selama perjalanan. Posko menyediakan berbagai layanan gratis dan juga memfasilitasi zakat. Selain Posko Mudik, ada juga Posko Balik beroperasi setelah Idul Fitri. Kedua posko dijaga oleh personel terlatih.

Herry Dermawan; Petani Bisa Laporkan Bulog Jika Tak Serap Gabah dan Beras

Anggota Komisi IV DPR RI, Herry Dermawan, menegaskan hak petani melaporkan Bulog jika tidak menyerap gabah dan beras sesuai regulasi. Ia mendorong petani melaporkan penolakan tersebut dan memastikan Bulog membeli gabah kering giling dengan harga Rp6.500. Herry menekankan pentingnya pengawasan infrastruktur dan bantuan pertanian untuk kesejahteraan petani.

Want to stay up to date with the latest news?

We would love to hear from you! Please fill in your details and we will stay in touch. It's that simple!